Senin, 15 September 2008

Bahaya Cat Tembok

Ilmuwan nantinya hanya perlu memancarkan sinar untuk membunuh "superbug" dengan nanoteknologi.

baru-baru ini ditemukan jenis cat tembok yang jika disinari lampu pijar, akan dapat membunuh "superbug", yaitu salah satu jenis bakteri antibiotik. Hal ini berdasarkan tim penelitian Lucia Caballero dari Manchester Metropolitan University in England.

Banyak cat yang sekarang ini beredar mengandung titanium dioksida untuk menambah kekuatan atau daya terang cat, sehingga cat terlihat lebih terang. Akan tetapi, ketika partikel cat ini dalam ukuran nano, partikel tersebut memiliki permukaan yang lebih lebar untuk menangkap cahaya. Hasilnya, itu menyebabkan lingkungan yang reaktiv.

Ketika cat tembok mengandung tinanium dioksida, partikel nano nya menyerap lampu pijar dan menyebabkan ketidakstabilan partikel. Hal ini memnyebabkan cat bereaksi dengan partikel air dan membentuk hidroksil radical, yang kemudian merusak lapisan membran bakteri dan virus, membuat mereka menjadi tidak aktiv.

Dalam percobaan lab oleh tim Caballero , cat tersebut membunuh bakteri penyebab racun makanan, Eschericia coli dalm 96 jam.


(ScienceNews)

Tidak ada komentar:

 
Custom Search